JAKARTA, - Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI, Wibi Andrino mengaku prihatin dengan pernyataan Ketuua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono yang menyebut Jakarta International Stadium (JIS) menjadi panggung politik Anies Baswedan menuju Pilpres 2024.
Wibi mengatakan bahwa JIS merupakan stadion yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk tempat salat Id hingga kegiatan politik.
"JIS itu stadion sepakbola, dan juga bisa dipakai untuk kegiatan-kegiatan lainnya, seperti konser, Salat Id, pagelaran budaya, maupun kegiatan politik dan lain-lain," kata Wibi seperti dilansir detikcom, Selasa (12/7/2022).
Ia mengucapkan istigfar dengan pernyataan Gembong yang mengaitkan salat Id dengan kegiatan menuju Pemilu 2024.
"Apa salahnya di JIS melaksanakan Salat Id. Astagfirullah. Saya prihatin dengan statement Mas Gembong yang mempermasalahkan Salat Id diadakan di JIS," ujarnya.
--/break
Sebelumnya, Gembong Warsono turut menanggapi sapi kurban bernomor 024 milik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diserahkan kepada panitia kurban di Jakarta International Stadium (JIS). Menurutnya, hal itu sangat bermuatan politis.
"Iya, sangat politis. Kalau tidak politis berarti minimal Pak Anies kurban minimal 24 sapi, coba telusuri. Kurban dengan sapi dengan angka 024 sudah jelas itu maksudnya," kata Gembong seperti dilansir detikcom, Senin (11/7/2022).
Meski tidak menjelaskan secara detail muatan politis apa yang dimaksud. Ia menyebut JIS telah berubah fungsi menjadi stadion politik Anies menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"JIS sudah berubah fungsi. Bukan sebagai stadion pengembangan olah raga khususnya sepak bola lagi, namun sudah berubah menjadi stadion politik Anies menuju 2024," ujarnya.
